Katanya, realita kita di Dunia itu seperti cermin

Dengar - dengar, apa yang kita alami di kehidupan kita adalah pantulan dari diri kita sendiri.

Marcelee Giovanny

5/8/20241 min read

gold and silver steel wall decor
gold and silver steel wall decor

Cermin itu netral. Cermin hanyalah alat. Apa yang dipantulkan cermin tidak pernah salah. Tapi kebanyakan dari kita sering ketakutan, cemas, khawatir ketika melihat cermin. Takut bahwa apa yang dipantulkan cermin tidak sesuai dengan apa yang kita inginkan.

Sama dengan kehidupan kita. Segala hal yang terjadi adalah netral, hanya saja kita sering mempunyai persepsi yang salah, sehingga setiap kejadian kita beri makna sesuai dengan persepsi salah yang kita keluarkan dari batin kita.

Dua orang yang mengalami kejadian yang sama, di waktu yang sama, bisa mempunyai dua perspektif yang berbeda. Dari perspektif ini kemudian timbul reaksi. Karena perspektifnya berbeda, maka reaksinya berbeda pula. Yang satu punya perspektif suka, dan yang satunya punya perspektif duka.

Jadi sebenarnya kesalahan ada dimana?

Tidak ada yang salah, karena realitas kehidupan sejatinya netral, hanya tergantung bagaimana realita di dalam diri kita, di dalam batin kita. Apa yang kita pantulkan keluar, bagaimana kita memberi makna, dan bagaimana kita bereaksi terhadap kehidupan yang nantinya akan membentuk realita kita.

Realita kehidupan kita saat ini dapat menjadi cerminan kondisi di salam diri. Alih - alih menyalahkan apa yang terjadi pada realita, rasanya lebih penting kita refleksi diri, dimana yang di dalam ini yang perlu diperbaiki.

-Marcelee Giovanny